This site can’t be reached merupakan masalah umum yang sering ditemui dalam pengembangan website. Di antara berbagai jenis error WordPress, error dengan pesan ini bisa sangat mengganggu.
Dengan memahami penyebab dari This site can’t be reached yang terjadi saat mengakses website, harapannya Anda dapat menyelesaikan masalahnya dengan metode yang tepat. Sehingga website tujuan pun dapat kembali diakses.
Lantas, apa yang menyebabkan terjadinya error This site can’t be reached? Apakah benar terdapat masalah pada WordPress Anda? Lanjutkan membaca untuk informasi lebih lengkap!
Penyebab Error This site can’t be reached pada WordPress
Error di WordPress dengan pesan This site can’t be reached artinya bahwa browser ‘mesin pencari’ Anda mencoba untuk mengakses sebuah website namun tidak berhasil karena alasan yang belum diketahui.
Berbeda dengan ketika Anda mengatasi briefly unavailable for scheduled maintenance pada WordPress, error ini merupakan masalah yang terjadi pada browser Anda. Namun, jika dilihat lebih detail, error tersebut juga dilengkapi dengan salah satu pesan berikut:
- DNS_PROBE_FINISHED_NXDOMAIN – Kesalahan ini muncul ketika sistem Domain Name System (DNS) tidak dapat menemukan alamat IP yang sesuai dengan nama domain yang Anda coba kunjungi.
- ERR_CONNECTION_RESET – Kesalahan ini terjadi ketika koneksi yang sudah terbentuk dengan server tiba-tiba terputus oleh sesuatu yang mengganggu proses tersebut.
- ERR_CONNECTION_TIMED_OUT – Ini terjadi ketika server mengambil waktu yang terlalu lama untuk merespons dan browser menghentikan permintaan.
- ERR_ADDRESS_UNREACHABLE – Kesalahan ini muncul ketika alamat IP yang dicoba diakses tidak dapat dijangkau oleh browser.
- ERR_CONNECTION_REFUSED – Ini menunjukkan bahwa koneksi ditolak oleh server. Biasanya, ini terjadi ketika server tidak menerima permintaan atau ada aturan firewall yang mencegah koneksi.
- ERR_NAME_NOT_RESOLVED – Kesalahan ini berarti bahwa nama domain tidak dapat diterjemahkan ke alamat IP, yang sering kali terkait dengan masalah DNS.
- ERR_NETWORK_CHANGED – Pesan ini muncul jika terjadi perubahan pada jaringan yang digunakan oleh perangkat, seperti mengganti jaringan Wi-Fi atau mengalami gangguan pada koneksi.
Cara mengatasi This site cannot be reached saat Anda mengakses website WordPress dapat dilakukan dengan beberapa metode.
Cara Mengatasi This site cannot be reached Error
Berikut ini lima cara mengatasi pesan This site cannot be reached, mulai dari yang paling sederhana, yakni memeriksa dan me-restart koneksi internet, hingga yang agak rumit, yakni mengubah server DNS Anda.
1. Restart Koneksi Internet
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah memeriksa koneksi internet. Jika koneksi internet bagus, belum tentu pesan error This site cannot be reached hilang. Untuk mengatasinya, Anda dapat me-restart router atau modem terlebih dahulu.
Karena me-restart koneksi biasanya hanya memakan waktu satu atau dua menit, ini adalah solusi pertama yang harus Anda coba. Kebanyakan penyedia layanan internet (ISP) akan merekomendasikan untuk mencabut kabel daya router Anda dan menunggu satu atau dua menit sebelum menyambungkannya kembali.
Setelah itu Anda dapat menyalakannya kembali, kemudian tunggu koneksi internet Anda untuk diatur ulang, lalu coba akses kembali situs web tersebut. Jika masih muncul pesan This site cannot be reached, maka coba cara kedua.
2. Non-aktifkan Firewall dan Antivirus
Langkah ke-2 yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi error This site can’t be reached adalah dengan menon-aktifkan firewall dan antivirus yang sedang digunakan. Cara mematikan antivirus Windows atau macOS bisa membantu, karena bisa jadi antivirus lah yang mem-block situs yang akan Anda kunjungi.
Namun, berdasarkan pengalaman beberapa orang, jarang sekali firewall atau antivirus Anda menghalangi Anda dari mengakses sebuah situs web kecuali memang situs tersebut benar-benar berbahaya.
Jika menonaktifkan firewall dan antivirus Anda tidak berhasil, saatnya mencoba metode lain. Namun jangan lupa untuk mengaktifkan kembali firewall dan antivirus tersebut sebelum mencoba cara selanjutnya.
3. Bersihkan Cache Browser
Ketika Anda menggunakan browser, search engine tersebut bisa jadi menyimpan terlalu banyak data dan file dari website yang Anda kunjungi. File tersebut disimpan di cache lokal sehingga ketika Anda mengunjungi website yang sama, proses loading-nya tidak lama.
Namun, dengan banyaknya data, mungkin saja hal ini bisa menyebabkan error dengan pesan This site can’t be reached. Oleh karenanya, Anda dapat membersihkan cache tersebut terlebih dahulu. Caranya, pada browser, buka Settings di pojok kanan atas > pilih opsi Clear Browsing Data (Ctrl + Shift + Del) > pilih Cached images and files > klik Clear data.
Jika sudah, coba akses kembali website yang hendak Anda kunjungi. Jika pembersihan cache masih belum membuahkan hasil, bisa coba cara flush pada DNS.
4. Lakukan Flush pada DNS
Sistem operasi Anda menyimpan banyak data dari situs web yang Anda kunjungi. Ia juga menyimpan alamat IP mereka dalam apa yang kita sebut “cache DNS.” Dengan cara melakukan flush DNS, browser Anda tidak perlu mencari alamat IP yang sama melalui server DNS setiap kali Anda ingin menghubungkan.
Ini adalah fitur yang sangat membantu yang menghemat waktu setiap pengguna. Namun, ini juga bisa menyebabkan kesalahan jika sistem operasi Anda menyimpan informasi yang sudah usang dari sebuah situs web. Dalam kasus tersebut, Anda perlu mereset cache DNS pada Windows Anda dengan cara berikut:
- Masuk ke fitur Run dengan menekan tombol Windows + R.
- Ketik CMD > klik OK.
- Ketik ipconfig /flushdns > klik Enter.
- Selesai.
Selanjutnya, Anda dapat mencoba untuk reload lagi website yang hendak dikunjungi. Jika ini tidak berhasil, Anda mungkin perlu mengubah server DNS.
Sudah Berhasil Mengatasi This site cannot be reached?
Itulah beberapa cara yang dapat Anda gunakan untuk mengatasi error This site cannot be reached ketika hendak mengakses situs tertentu.
Oh, ya. Apabila Anda membutuhkan bantuan dalam mengembangkan website, terutama yang berbasis WordPress, Anda bisa bekerjasama dengan tim Tonjoo, yang telah berpengalaman mengembangkan website berbasis WordPress seperti Universitas Gadjah Mada, Hipwee, dan lainnya.
Apabila tertarik bekerja sama, Anda dapat menghubungi tim Tonjoo melalui melalui kontak kami.
Baca artikel serupa oleh Moch. Nasikhun Amin di blog Tonjoo mengenai WordPress, WooCommerce, plugin, dan topik-topik pengembangan web lainnya.
Updated on April 22, 2024 by Moch. Nasikhun Amin
